Dari perspektif pergerakan beberapa tahun terakhir, Avenged Sevenfold tetap menjadi band yang cukup aktif. Peran aktif Avenged Sevenfold terlihat melalui perilisan single holding dan juga kolaborasi aktif dengan musisi lain. Tapi ada satu hal yang belum mereka lakukan. Avenged Sevenfold belum merilis album lengkap berjudul The Stage sejak 2016. M. Shadows, vokalis dan vokalis Avenged Sevenfold, baru saja mengumumkan bahwa band ini sedang fokus mengerjakan album kedelapan mereka untuk para penggemar.
Berikut Ini Telah Kami Kumpulkan Yang Bersumber Dari Laman https://www.chordindonesia.com/ Yang Akhirnya Saya Tuliskan Disini.
Pelantun Avenged Sevenfold itu buka mulut soal kabar album barunya
Meski belum merilis full album sejak 2016, Avenged Sevenfold merilis EP pertama kali berjudul Black Reign pada 2018. Namun kali ini, M.Shadows mengatakan bahwa materi yang sedang digarap Avenged Sevenfold akan memiliki nuansa yang berbeda dari mereka. pekerjaan sebelumnya. Menurutnya dalam sebuah wawancara, karakteristik musik Avenged Sevenfold mengalami perkembangan, dan perkembangan ini berbanding terbalik dengan koleksi musik yang mereka buat selama ini. Perubahan atau perkembangan Avenged Sevenfold didasarkan pada pandemi Covid-19 pada tahun 2020. Pandemi yang melanda dunia ini seakan memberi ruang bagi Avenged Sevenfold untuk bernafas memberi karya-karya aspek kreatif yang menyegarkan.
Menurut Johnny Christ, bassis band metal California
, ide dan arahan kreatif dari karya terbaru Avenged Sevenfold sudah lama digarap oleh para staf. Namun, pekerjaan ini tidak mendapat prioritas karena Avenged Sevenfold mengadakan konser setiap tahun. M. Shadows menambahkan bahwa materi baru yang sedang dipersiapkan untuk album kedelapan Avenged Sevenfold masih dalam pengerjaan. Tidak ada yang bisa mereka sajikan ke publik.
Keterbatasan dalam mengerjakan album Avenged Sevenfold ini ada karena teknisi mereka adalah seseorang yang sudah lanjut usia. Mengingat pandemi Covid-19 yang rawan menyerang kelompok usia, M.Shadows dan Avenged Sevenfold memutuskan untuk tidak melalui proses blending secepat mungkin, bahkan setelah berhasil menangkap semua rekaman. M. Shadows dan anggota Avenged Sevenfold lainnya percaya bahwa sekaranglah waktunya bagi mereka untuk melakukan sesuatu dengan tidak berlebihan. Tidaklah terlalu terburu-buru dan jika dunia pulih dan waktunya tepat, album kedelapan Avenged Sevenfold akan segera diluncurkan.
M. Shadows menambahkan, ada kemungkinan album kedelapan Avenged Sevenfold
yang saat ini sedang dikerjakan hanya bisa dirilis jika kondisi dunia sudah membaik dan mereka bisa melakukan tur konser lagi. Pasalnya, tur konser masih menjadi salah satu media periklanan terbaik untuk perilisan album. Apalagi di dunia yang membutuhkan istirahat, selera Avenged Sevenfold terhadap musik baru mereka yang bernuansa rock atau metal dengan derajat distorsi yang berbeda dari sebelumnya bukanlah pilihan yang tepat untuk menemani hari-hari para penggemar. M. Shadows merasa jika album ini bertahan selama tiga tahun, Avenged Sevenfold tidak akan khawatir karena penyanyi itu ingin album baru band ini menjadi keadaan dunia yang lebih nyaman dan tidak mengkhawatirkan.
Selain itu, M. Shadows juga mengungkap rilis digital dari album Avenged Sevenfold. Menurutnya, merilis album secara digital melalui iTunes dan Spotify saat terjadi pandemi adalah langkah yang baik. Meski begitu, pelantun Avenged Sevenfold itu menyoroti bagaimana album baru kelahiran 2020 serasa datang silih berganti. Menurutnya, paling lama orang mendengarkan lagu atau album baru melalui platform digital hanya seminggu. Ini akan membuat semua orang mencari hal baru lagi. M. Shadows tidak menginginkan pengaruh itu pada Avenged Sevenfold. Penyanyi bersama anggota Avenged Sevenfold lainnya akan bersabar dan santai menggarap album kedelapan ini. Ia ingin album kedelapan Avenged Sevenfold berdampak atau menarik perhatian banyak orang ketika dirilis nanti, dan bisa langsung diputar di depan para penggemarnya yang tersebar di seluruh dunia.
Selama karirnya, karakteristik musik Avenged Sevenfold telah berubah. Untuk pertama kalinya, Avenged Sevenfold dinilai sebagai salah satu band musik ekstrim yang bernafas heavy metal. Namun lambat laun, arah kreatif dari Avenged Sevenfold berubah ke arah metal alternatif, hard rock. Bahkan untuk album terakhirnya di tahun 2016, musik Avenged Sevenfold didesain dengan unsur progressive metal. Kemudian perubahan properti musik diaktifkan
Lihat Juga : chord perlahan